Senin, 05 November 2018

Studi : Terapi Insomnia Bantu Jaga Kesehatan Jiwa

Studi : Terapi Insomnia Bantu Jaga Kesehatan Jiwa

Studi menyebut terapi insomnia yang dilakukan juga bisa membantu menjaga kesehatan jiwa. Benarkah?

Terapi insomnia bantu jaga kesehatan jiwa. (Shutterstock)

Suara.com - Terapi insomnia ternyata tidak hanya mengobati kesulitan tidur seseorang. Studi menyebut terapi insomnia yang dilakukan juga bisa membantu menjaga kesehatan jiwa.

Selama ini, insomnia hanya dianggap sebagai salah satu gejalagangguan jiwa. Namun dalam studi yang dipublikasikan di jurnal The Lancet Psychiatry, pakar psikologi klinis Daniel Freeman dari Sleep and Circadian Neuroscience Institute, Oxford University Inggris, menyebut terapi insomnia juga membantu proses perbaikan gangguan jiwa dan masalah kesehatan jiwa yang dimiliki seseorang.

Daniel meneliti dampak terapi insomnia pada pengidap depresi dan gangguan cemas. Hasil penelitian menyebut terapi insomnia pada pasien depresi dan gangguan cemas dapat meningkatkan kondisi kesehatan jiwa mereka.

"Penelitian ini bertujuan untuk membalik anggapan insomnia adalah gejala gangguan jiwa, dan membuktikan bahwa dengan mengobati insomnia, kesehatan jiwa seseorang akan membaik," tutur Daniel, dikutip dari Reuters.

Penelitian dilakukan kepada 3.755 mahasiswa di Inggris. Mereka diminta melakukan terapi insomnia dengan cognitive based therapy (CBT) dan program digital Sleepio.

Hasilnya, mereka yang melakukan CBT dan Sleepio (terapi insomnia berbasis online) memiliki kualitas tidur yang lebih baik. Kesehatan jiwa mereka juga lebih baik, dan ditandai dengan frekuensi depresi, cemas, dan mimpi buruk yang lebih sedikit.

Studi ini secara langsung membuktikan bahwa kesehatan tidur tidak boleh diremehkan. Jika tidur nyenyak dan cukup, seseorang akan bisa berfungsi normal saat bekerja dan memiliki kondisi kesehatan jiwa yang lebih baik.

"Tidur yang nyenyak dapat memberikan perbedaan yang sangat besar bagi kesehatan jiwa. Membantu orang lain tidur lebih baik adalah langkah pertama mencegah terjadinya masalah kejiwaan dan psikologis," tutupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar